my bestfriends has inspired me--fitria febi anggraeni

I ever heard, kalo Tuhan memberi cobaan sama umatNya, berarti Dia menyayangi umatNya tersebut.
Kalian juga pasti pernah denger, Allah nggak akan menguji suatu kaum diluar kemampuannya.
Dua kalimat itu kayaknya memang harus terus diinget khususnya ketika kita menghadapi masalah

Bicara tentang masalah yang aku punya, atau yang kita punya, kadang bikin kita ngerasa "kenapa sih masalah ini harus ada di gue?" atau kadang, kita ngerasa apa yang kita hadapi itu bikin kita jadi orang tersulit yang pernah ada. Itu yang pernah aku rasain..
Liat orang kayaknya hidupnya enjoy-enjoy aja, seneng..nggak banyak bete atau sedihnya. Pernah, aku ngerasa pengen dituker aja jadi dia dan nggak mensyukuri diriku sendiri

But actually, without I realize, they have a worse problem than I have
Tapi keliatannya? mereka fine-fine aja dan tetep bisa jingkrak-jingkrak disekolah.

Let's say, Fitria Febi Anggraeni, cewek yang baru aku kenal pas sekolah di SMK 2 ini keliatannya hidupnya sempurna. Semua orang suka sama dia, siapa yang enggak. Bahkan, siapa sih di sekolah yang nggak kenal sama cewek yang murah senyum ini?
Dari awal kenal sama sahabat yang satu ini, seinget gue sih ya, dia jarang nangis :)
Dan hari jum'at beberapa bulan yang lalu, ibunya meninggal pas dia lagi disekolah. Oh God...kehilangan seorang ibu, pasti berat rasanya
Minggu pertama dia kehilangan alm.ibu-nya, dia sempet nggak sekolah. Masih sering share lewat sms tentang isi hatinya kehilangan seorang ibu, masih singkat-singkat kalo bales sms.dll
Tapi hebatnya, dia bisa kembali ceria lagi untuk di sekolah.
Setiap kita perhatiin sikapnya yang nggak mau diem, nggak akan keliatan kalo dibalik itu semua, mungkin pada saat dia menyendiri, dia nangis terus-terusan kangen sama alm.ibu-nya..
Iya, gue salut sama dia. She has teached me how to survive and keep cheerful in this life :)

Curhat nanggung I

Umur sekarang udh 15 mau ke 16, masalah-masalah orang dewasa yang ada di sekeliling gue sekarang uadah mulai bisa mempengaruhi mood gue pribadi. Udah mulai ngerti gitulah sekarang meskipun gue menolak untuk mengerti bahkan hanya untuk mengetahui.
Kadang, nggak ngerti sama kelakuan orang-orang yang katanya udah "dewasa". Iyalah nggak akan ngerti, orang gue baru 15 taun -__-
Cuma... kadang rasanya masalah-masalah mereka itu bikin otak gue padat bandwidth-nya.
Entahlah, terkadang mereka egois. Kadang, sampe kepikiran untuk meninggal aja sebelum dewasa, haa
Gatau deh, nggak ngerti. Dan mending jangan ngerti :D wkwkwk
This is my life and I have my own right to live happily